SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Tiga nelayan dari Ulee Lheue, Kota
Banda Aceh yang melaut dengan boat pancing sejak dua hari lalu hingga
sore ini, Senin (31/12/12) belum kembali.
Pihak keluarga meyakini telah terjadi sesuatu terhadap nelayan tersebut sehingga melaporkan ke Kantor Basarnas Banda Aceh.
Dan Ops Kantor SAR Banda Aceh Ibnu Harris di sela-sela pencarian korban hilang di Laut Lampuuk membenarkan pihaknya sudah mengerahkan satu tim untuk mencari nelayan boat pancing yang dilaporkan tak kembali sejak dua hari lalu.
Pihak keluarga meyakini telah terjadi sesuatu terhadap nelayan tersebut sehingga melaporkan ke Kantor Basarnas Banda Aceh.
Dan Ops Kantor SAR Banda Aceh Ibnu Harris di sela-sela pencarian korban hilang di Laut Lampuuk membenarkan pihaknya sudah mengerahkan satu tim untuk mencari nelayan boat pancing yang dilaporkan tak kembali sejak dua hari lalu.
Boat pancing dengan tiga awak tersebut diduga mati mesin di perairan (laut) Lamno tepatnya di sekitar tebing Gunung Geurutee. Sebab, pihak keluarga sempat mendapat kontak sms dengan salah seorang awak yang menyebutkan boat mereka mati mesin di perairan sekitar Gunung Geurutee.
Menurut Harris, sejak pukul 14.00 WIB, Senin (31/12/12) mereka sudah menyisir perairan sekitar Lamno hingga ke kawasan tebing Geurutee, namun sampai pukul 16.30 WIB belum ada tanda-tanda keberadaan ketiga pelaut tersebut.
Dari tiga awak boat tersebut, salah seorang di antaranya diketahui bernama Agus Saputra alias Ucok (45), warga Pantai Cermin, Ulee Lheue. Sedangkan dua lainnya belum teridentifikasi.
Sumber : aceh.tribunnews.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar